Dinas PU Pengairan Banyuwangi Pastikan Warga Kalibaru Terdampak Banjir Masih Teraliri Sumber Air Bersih

NASKAH ID - Hujan deras yang terjadi pada Kamis (3/11/2022) malam di wilayah Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi, menyebabkan banjir di beberapa titik. Salah satunya di sebuah perkampungan yang ada di Desa Kalibaru Wetan. 

Genangan air semakin diperparah dengan meluapnya sungai yang ada di sekitar perkampungan. Bahkan banjir mencapai ketinggian hingga perut orang dewasa dan menghanyutkan beberapa pernak-pernik rumah tangga warga setempat. 

Sejak dini hari, Rombongan Dinas PU Pengairan Banyuwangi beserta BPBD telah melakukan peninjauan langsung ke lokasi warga terdampak banjir.

Baca Juga: Perjalanan KA Terhambat Imbas Luapan Sungai Yas, Tiket Terlanjur Beli Dapat Dibatalkan

Kepala Dinas PU Pengairan Banyuwangi, DR. Ir. H. Guntur Priambodo, MM beserta rombongan juga nampak turun tangan langsung. 

Melalui Sekretaris Dinas Riza Al Fahroby ST, M.Sc, Kepala Dinas mengatakan bahwa PU Banyuwangi memastikan kebutuhan air bersih untuk warga terdampak banjir tetap tercukupi. 

Saat kejadian berlangsung, ada sebuah rekaman video amatir yang menyebutkan bahwa saluran air bersih di perkampungan tersebut terputus. 

Menyikapi hal tersebut, PU Pengairan dibantu Korsda setempat dan BPBD Banyuwangi langsung mengecek lokasi.

Baca Juga: Luapan Sungai Yas Kalibaru Banyuwangi Hanyutkan 9 Rumah Warga

"Bersama tim kami langsung mengecek lokasi terdampak banjir, kami lakukan identifikasi dan inventarisir sejumlah kerusakan yang terjadi," kata Riza, Jumat (4/11/2022).

PU Pengairan juga telah mengecek sumber air yang mengaliri perkampungan tersebut. Dipastikan bahwa air tidak terkontaminasi dan bisa digunakan sebagai sumber air bersih. 

"Setelah kita cek, kita pastikan bahwa sumber air bersih yang mengaliri lokasi terdampak banjir masih jernih. Suplai juga normal dan tidak berdampak buruk untuk kebutuhan air warga," katanya. 

Selain itu, PU Pengairan juga mendistribusikan pasokan makanan dan minuman untuk para warga yang terdampak. Sejumlah Korsda dan anggotanya juga dikerahkan untuk membantu warga melakukan pembersihan serta evakuasi. ***